INN | JAKARTA – Di tengah derasnya film laga yang penuh aksi tapi minim makna, “Believe: The Ultimate Battle” muncul bagaikan bisikan lembut dari medan pertempuran dan sebuah kisah yang bukan hanya mengguncang dengan peluru, tapi juga dengan air mata dan cinta yang tertahan.
Disutradarai oleh duo Rahabi Mandra dan Arwin Tri Wardhana, film ini mengajak penonton masuk ke dalam batin seorang anak tentara, Agus, yang diperankan penuh emosi oleh Ajil Ditto. Agus tumbuh dengan luka dan ditinggalkan oleh ayah yang lebih sering berada di medan perang daripada di ruang keluarga. Namun, kehilangan itu justru menjadi jembatan yang menuntunnya memahami arti cinta dalam bentuk yang tak biasa: pengabdian.
Cinta di sini bukanlah sekadar pelukan atau kata manis. Cinta dalam Believe hadir dalam diam, dalam tugas yang tak mengenal waktu, dan dalam warisan nilai yang disampaikan lewat tindakan. Adinda Thomas sebagai Evi membawa sentuhan lembut, menjadi sosok yang menemani transformasi batin Agus, dari pemberontak yang luka menjadi prajurit yang tegar.
Bukan sekadar film militer, Believe menelusuri sejarah Indonesia lewat Operasi Seroja dan konflik Timor Timur, dengan pendekatan sinematik yang jujur dan menyentuh. Dengan akurasi detail dan pelatihan intens yang dijalani para aktornya, film ini menjanjikan pengalaman sinematik yang otentik sekaligus menyayat.
Believe: The Ultimate Battle tayang serentak di bioskop seluruh Indonesia mulai 24 Juli 2025, siap mengajak penonton merasakan bahwa di balik ketegasan seorang prajurit, ada hati yang tak pernah berhenti mencintai.(red)
