INN | DELI SERDANG – Keluarga dan guru mempunyai peran penting dalam pembinaan generasi muda agar terhindar dari paham yang menyesatkan. Selain itu juga harus mewaspadai informasi yang dipublis di media sosial tentang kebenaran agar tidak terjebak informasi hoax.
Tentunya dalam menghempang paham radikal atau teror tersebut selain orang tua dan guru, juga tidak terlepas dari peran seluruh elemen. “Karena pelaku teror tidak hanya berada dalam suatu kelompok tertentu akan tetapi bisa juga secara individual yang umum menyasar pada remaja hal ini terjadi karena keinginan tahuan. Sementara kurang awas dari orang tua dan guru serta lingkungan disekitar memudahkan faham tersebut berkembang dengan doktrin kebencian yang disampaikan melalui media sosial,” demikian disampaikan Dandim 0204/DS Letkol Kav Syamsul Arifin dalam sambutannya yang dibacakan Danramil 23/Beringin, Mayor Inf Makmur Siahaan dalam acara Sosialisasi Deteksi dini dan pencegahan gerakan teroris bagi generasi muda se Kabupaten Deli Serdang, Tri Wulan II Tahun 2019 yang berlangsung di Aula SMK Negeri 1 Lubuk Pakam Deli Serdang, Rabu (21/08/2019).
Sebelumnya kegiatan sosialisasi yang dibuka langsung Kepala Badan kesatuan bangsa dan politik Kabupaten Deli Serdang, Togar Panjaitan, dengan kegiatan ini bisa menghempang adanya upaya tertentu untuk merusak suasana ke kondusifan saat ini.
Ia juga menyebutkan peran pendidikan dalam hal ini guru merupakan ujung tombak dalam memberikan kesepahaman kepada para pelajar agar menyaring informasi yang dapat menimbulkan rasa kebencian.
Masih dalam acara tersebut, Ketua Forum Komunikasi Antar Umat Beragama Kabupaten Deli Serdang H Waluyo, menegaskan peran guru sangat menentukan terutama dalam mengantisipasi ajakan teror baik yang disampaikan secara lisan maupun melalui media sosial. Tentunya, tidak hanya membekali mereka dengan mata pelajaran umum namun juga dengan pelajaran agama di sekolah.
Ia yakin jika para pelajar memiliki pemahaman agama yang kuat maka apa pun ajakan maupun ujaran kebencian tidak akan mempengaruhi para generasi muda khususnya di Kabupaten Deli Serdang dan Sumatra Utara pada umum.(red/penrem 022/PT)
