INN | MEDAN (SUMUT) –Babinsa Koramil 0201-02/MT, Serda Nurdi Hasibuan dan Serda Mulyadi Sagala, memantau langsung aksi damai yang digelar oleh masyarakat Garuda Sumatera Utara (MARGA-SU) di depan Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Utara, Jalan Perintis Kemerdekaan, Kelurahan Gaharu, Kecamatan Medan Timur., Sabtu (23/11/2024), aksi berlangsung tertib dari pukul 11.00 hingga pukul 12.00 WIB.
Aksi damai ini diikuti sekitar 50 peserta di bawah koordinasi Rahmat Ritonga. Massa membawa spanduk, poster, dan menggunakan soundmobil untuk menyuarakan tuntutan mereka. Dalam orasinya, mereka menyerukan agar KPU Sumut dan Bawaslu bertindak netral, adil, dan transparan selama penyelenggaraan Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Wali Kota pada November 2024.
Salah satu isu utama yang diangkat adalah dugaan penggunaan data dari server pasangan calon (paslon) 01 sebagai basis penghitungan cepat (quick count) di media nasional. Massa mencurigai adanya kemungkinan kolusi antara penyelenggara pemilu dengan paslon tertentu yang dapat mencederai kepercayaan publik terhadap proses demokrasi.
Mereka juga meminta KPU Sumut dan Bawaslu secara terbuka menolak data warga Sumut dari server paslon 01 yang dianggap ilegal. Menurut mereka, hal ini diperlukan untuk menghindari potensi konflik dan menjaga kepercayaan masyarakat terhadap integritas pemilu.
Pengamanan aksi dilakukan oleh personel gabungan, termasuk dua Babinsa dari Koramil Medan Timur, 10 anggota Polda Sumut di bawah pimpinan AKP Yuswanto, dan lima personel Polsek Medan Timur yang dipimpin Kompol B. Napitupulu. Berkat koordinasi yang baik, aksi berjalan lancar tanpa ada insiden.
Babinsa Koramil 0201-02/MT, Serda Nurdi Hasibuan, menyampaikan bahwa kehadiran mereka di lokasi bertujuan menjaga ketertiban selama aksi berlangsung. “Kami memastikan agar aspirasi masyarakat dapat tersampaikan dengan baik tanpa menimbulkan gangguan keamanan. Semua pihak diharapkan tetap mematuhi aturan hukum yang berlaku,” ujarnya.
Ia juga mengapresiasi kedewasaan masyarakat dalam berdemokrasi yang ditunjukkan melalui aksi damai tersebut. “Semoga semua pihak, termasuk penyelenggara pemilu, dapat menjaga transparansi dan keadilan demi suksesnya Pemilu 2024 yang berkualitas dan kredibel,” tutupnya.
(Sumber : Pendim 0201/Medan)