INN | MAYBRAT (PAPUA BARAT DAYA) – Satuan Tugas Batalyon Infanteri (Satgas Yonif) Para Raider 501/Bajra Yudha Kostrad, sebagai salah satu Satuan Jajaran Komando Operasi HABEMA di Papua, tengah melaksanakan tugas Operasi Pengamanan Perbatasan Mobil RI-PNG, khususnya di wilayah Kabupaten Maybrat, Provinsi Papua Barat Daya.
Pada hari Sabtu (12/10/2024), Satgas Yonif 501 Kostrad, khususnya Pos Kamat pimpinan Letda Inf Puji Handoko, melakukan Komunikasi Sosial (Komsos) dengan warga Distrik Aifat ketika pelaksanaan tugas pengamanan wilayah.
Dalam penekanannya kepada para Prajurit TNI, Komandan Satgas Yonif 501 Kostrad, Letkol Inf Yakhya Wisnu Arianto, menyampaikan pentingnya kegiatan membantu kesulitan masyarakat di daerah tugas merupakan hal yang perlu dilakukan saat melaksanakan tugas pokok pengamanan wilayah. Oleh sebab itu, Pos Kamat memanfaatkan kegiatan pengamanan wilayah melalui interaksi dan komunikasi dengan para warga Aifat. Interaksi tersebut dilakukan oleh para Prajurit TNI sehubungan dengan menindaklanjuti penyaluran bantuan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad), Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, kepada para warga.
Dengan tetap mengutamakan keamanan selama kegiatan, telah terjadi interaksi komunikasi yang harmonis antara para Prajurit TNI dengan para warga Aifat. Dalam komunikasi tersebut, Pos Kamat menyerahkan amanah Kasad yang memberikan bantuan berupa peralatan musik meliputi 10 buah gitar akustik, 30 buah pianika, 30 buah suling dan 30 buah tamborin, dalam rangka mendukung kelancaran ibadah para warga. Merespons penyaluran bantuan Kasad tersebut, Kepala Pendeta Gereja di Distrik Aifat, Bapak Yefta Moningai, menyampaikan kebahagiaan mereka dan mengucapkan terima kasih atas kepedulian Kasad kepada warga di wilayah Papua.
“Terima kasih Bapak Kasad atas bantuan yang telah kami terima hari ini. Tuhan memberkati,”ucapnya senang.
Terpisah, Panglima HABEMA, Brigjen TNI Lucky Avianto, pasca menerima laporan pelaksanaan kegiatan, mengungkapkan bahwa
inisiatif Satgas Yonif 501 Kostrad dalam melaksanakan kegiatan Komsos dengan warga Distrik Aifat disertai dengan penyaluran bantuan Kasad, merupakan wujud komunikasi sosial inklusif TNI dengan seluruh lapisan masyarakat, dalam rangka mendukung percepatan pembangunan di wilayah Papua.(Media Habema)