INN | MEDAN (SUMUT) –Babinsa (Bintara Pembina Desa) terus memainkan peran penting dalam memperkuat keterlibatan TNI dengan masyarakat, sebagai ujung tombak TNI di tingkat desa, Babinsa menjadi penghubung langsung antara TNI dan warga, khususnya dalam wilayah yang membutuhkan kehadiran mereka. Kehadiran Babinsa ini semakin menegaskan bahwa TNI, khususnya TNI AD, lahir dari rakyat dan kembali kepada rakyat, menunjukkan pengabdian tulus kepada bangsa dan negara Indonesia, Jumat (13/9/2024).
Koptu Sudiatman, Babinsa Kelurahan Sei Sikambing B, Kecamatan Medan Sunggal, merupakan salah satu Babinsa dari Kodim 0201/Medan yang berperan aktif di Koramil 0201-06/MS. Sebagai penghubung antara TNI dan masyarakat, Koptu Sudiatman rutin hadir di tengah-tengah masyarakat untuk mendengarkan keluhan dan masukan, serta memahami kondisi masyarakat secara langsung. Salah satu isu yang menjadi perhatian adalah kenakalan remaja yang semakin marak, seperti geng motor atau begal yang mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), khususnya pada malam hari saat masyarakat beristirahat.
Untuk menciptakan kondisi yang kondusif, Babinsa senantiasa bekerjasama dengan unsur Tiga Pilar dan elemen masyarakat, termasuk para pemuda di lingkungan sekitar, seperti warga Jalan Merak Lingkungan 11 dan 20, Pemuda seperti Anto, Tony, Jimy, dan Nanok aktif membantu menjaga keamanan lingkungan mereka masing-masing.
Selain itu, Babinsa juga bekerja sama dengan unsur Tiga Pilar Kelurahan Sei Sikambing B dalam menghidupkan kembali keamanan lingkungan melalui Pos Kamling, yang berada di bawah kendali para kepala lingkungan setempat.
Danramil 0201-06/MS, Kapten Infanteri A.M. Marpaung, menambahkan bahwa Babinsa memiliki peran penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban wilayah, mereka melakukan patroli rutin dan memberikan peringatan dini terhadap potensi konflik atau gangguan keamanan lainnya, kehadiran Babinsa membuat masyarakat merasa lebih aman dan nyaman dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.
Dengan demikian, peran Babinsa tidak hanya sebagai aparat keamanan, tetapi juga sebagai agen perubahan yang berperan aktif dalam pembangunan dan kemajuan wilayahnya, keberadaan mereka menjadi salah satu pilar penting dalam membangun hubungan harmonis antara TNI dan masyarakat, serta mewujudkan kesejahteraan bersama di tingkat Desa.
(Sumber : Pendim 0201/Medan)