INN | DELI SERDANG (SUMUT) – Suatu kebanggaan diperoleh petani ketika umur ubi sudah mencapai 9 bulan dengan memanennya satu pohon ubi bisa menghasilkan 6 Kg, Selasa (11/6/2024).
Wujud pendampingan ini sekaligus berkomunikasi tentang apa yg akan di perbuat setelah panen raya ubi ini, Babinsa Serka Wilopo menjelaskan metode penanaman setelah lahan di bajak atau di gemburi harus di taburi dengan dolomit untuk mengurangi PH tanah dan menyuburkan tanah, luar biasa menurut “Pak Sutarjo” ketika Babinsa rupanya bisa menjelaskan tentang tata cara pemanenan ubi yang baik di lahan yang ada saat ini.
Babinsa menyampaikan bahwa, “Rencana Pak Surarjo akan menjual hasil penennya ke pabrik tepung tapioka di wilayah Kota Medan untuk memenuhi kuato pabrik pengolahan tepung, ubi kayu milik Pak Sutarjo sudah cukup umur yaitu 9 bulan dan kanjinya sudah padat dan siap untuk di panen, dengan begitu Babinsa harus terus-menerus melakukan pendampingan dan memberikan semangat dan arahan kepada para petani ubi agar hasil ubi yang di panen dapat berkualitas dan sesuai standar pabrik serta mendapatkan hasil seperti yang diharapkan”.
(Sumber : Pendim 0201/Medan)
