
INN | SIMALUNGUN (SUMUT) – Dandim 0207/Simalungun Letkol Inf Hadrianus Yossy, S.B, S.I. Pem.,M.Han didampingi Bupati Simalungun yang diwakili Sekdakab Esron Sinaga, Kapolres Simalungun diwakili Wakapolres Kompol Efianto, Unsur Forkopimda Simalungun, Unsur Muspika Panei Tonga dan Sidamanik serta para Perwira jajaran Kodim 0207/Sml menyambut kunjungan Tim Wasev Pusterad Mayjen TNI Herianto Syahputra, S.I.P .M.Si selaku Ketua Tim Pengawas dan Evaluasi (Wasev) TMMD 117 dan Pangdam I/BB Mayjen TNI Achmad Daniel Chardien serta Ketua Tim Wasev didampingi Letkol Inf Lucky Sonny Maramis. A.M.D selaku Kabag Bakti TNI Subditbin Komsos dan Bakti TNI Sdirter Pusterad.
Kedatangan Wadan Pusterad bersama Pangdam I/BB dan rombongan Rabu (27/07/2023) siang di Pos Kotis TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa) Ke-117 Kodim 0207/Sml disambut dengan antusias ratusan masyarakat dan para pelajar mulai SD, SMP dan SMU serta anak Pramuka dan sejumlah unsur Komponen Masyarakat.
Kedua jenderal bintang dua Wadanpusterad Mayjen TNI Herianto Syahputra, S.I.P .M.Si selaku Ketua Tim Pengawas dan Evaluasi (Wasev) TMMD 117 dan Pangdam I/BB Mayjen TNI Achmad Daniel Chardien disambut dengan tarian adat Simalungun yang dibawakan oleh pelajar dan diupah-upah oleh tokoh masyarakat.
Selanjutnya rombongan Wadan Pusterad menuju Pos Kotis untuk menerima paparan dari Dansatgas Letkol Inf Hadrianus Yossy, S.B, S.I. Pem., M.Han .
Dalam paparan-Nya Dansatgas yang juga Dandim 0207/Sml menyampaikan hasil kerja personel Satgas TMMD 117 Kodim 0207/Sml diwilayah Dusun Bahtangan, Nagori Mekar Sari Raya, Kecamatan Panei dan Nagori Manik Maraja, Sidamanik di Kabupaten Simalungun.
Dansatgas menyampaikan seluruh pekerjaan fisik dan non fisik yang dilaksanakan di dua nagari berjalan lancar atas dukungan dari warga masyarakat yang telah menyerahkan sebagian tanahnya kepada TNI AD (Kodim) untuk dibuat jalan baru.
Selain itu, untuk kegiatan fisik berupa pembukaan jalan baru sepanjang 5200 meter dengan lebar 8 M telah mencapai 95,03%, jalan tersebut yang menghubungkan dua kecamatan Panei dan Sidamanik.
Untuk pekerjaan pemasangan Telfort sepanjang 800 M telah mencapai 95%, pembuatan gorong-gorong 11 unit capai 85,6%, pembuatan galian saluran air telah mencapai 81,37% dan pembentukan badan jalan sepanjang 5.200 M capai 82,34%.
“Seluruh kegiatan fisik ditotal seluruhnya mencapai 92,43% persentasenya,semua ini hasil kerjasama personel Satgas dibantu warga masyarakat dan alat berat,” jelas Dansatgas.
Untuk sasaran Non Fisik
Penyuluhan Bela Negara (100%), Penyuluhan Wawasan Kebangsaan (100%), Penyuluhan/Sosialisasi Pelayanan Kesehatan (100%), Penyuluhan/Sosialisasi Hukum dan Kamtibmas (100%), Penyuluhan /Sosialisasi Narkoba (100%), Penyuluhan/Sosialisasi KB Kesehatan (100%), Penyuluhan /Sosialisasi Posyandu dan Posbindu Penyakit Tidak Menular (100%) dan Penyuluhan/Sosialisasi stunting (100%).
“Ada beberapa non fisik belum dilaksanakan ,dan dalam pekerjaan fisik dan non fisik kita mengerahkan dari TNI (Tiga Matra) sebanyak 100 orang, personel Polri 10 orang, Pemda 2 orang dan warga masyarakat 25 orang, ditambah
1 unit excavator, 2 unit Bulldozer, 1 unit Greder dan 1 unit Vibro,” terang Dansatgas.
Disini mayoritas penduduknya bercocok tanam Palawija dan berdagang hasil pertanian dengan 60 % umat Muslim dan 40 % Nasrani.
(Sumber : Kodim 0207/Sml)