Babinsa Bersama Petugas PPL Dampingi Petani Cek Padi Tumbang Karena Angin

INN | BATU BARA – Sejumlah petani di Desa Tanah Merah, Kecamatan Air Putih, dihadapkan pada kenyataan menyesakkan dada, cuaca yang tidak bersahabat membuat tanaman padi mereka rusak.

Babinsa Koramil 02/Air putih Kodim 0208/Asahan Serda Herman bersama PPL Bapak Sarbani melaksanakan giat pendampingan Poktani membantu pengecekan padi yang tumbang karena angin disawah pak Umri seluas 8 rante di Desa Tanah Merah, Kecamatan Air Putih Kabupaten Batu Bara, Kamis (29/08/2019).

Pak Umri, petani di Desa Tanah Merah mengatakan, tanaman padi rusak sejak sepekan yang lalu, padi rusak karena tidak bisa menahan terpaan angin kencang, tanaman padi di dua lahan miliknya roboh.

”Pertumbuhan padi lumayan bagus. Buahnya cukup lebat dikarenakan lebatnya ketika ada angin kencang, batang padi tidak kuat menahan, dua lahan rusak semua karena diterpa angin,” katanya.

Umri berusaha memperbaiki tanaman padi yang roboh, batang tanaman padi diikat dengan batang yang lain agar bulir padi tidak bercampur dengan air, itu agar tanaman padi bisa terhindar dari gagal panen.

Dia mengaku belum menerima bantuan dari Pemkab, misalnya, cara menanggulangi tanaman padi yang roboh agar tidak gagal panen, ”kalau ada bantuan tentu kami bersyukur,” ujarnya.

Menurutnya, ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan kerusakan pada tanaman padi, selain angin kencang, faktor kelebihan pupuk urea serta genetik sangat mungkin terjadi, apalagi menjelang panen biasanya jika kerusakan karena angin kencang, petani bisa menangani sendiri, upaya yang bisa dilakukan petani dengan mengikat padi beberapa rumpun menjadi satu, hal itu untuk menjadikan tanaman padi berdiri tegak.

”Langkah yang dilakukan petani sudah tepat, yakni mengikat batang yang roboh, kalau upaya dari kami hanya sosialisasi teknik saja,” ucapnya.(red/penrem 022/PT)