INN | TANJUNG BALAI – Serma Frangky Sinaga Babinsa Koramil 08/Pulau Buaya Kodim 0208/Asahan melaksanakan Rakor dalam Rangka Operasi Patuh Toba yang akan dilaksanakan di Aula Pesat Gatra Polres Tanjung Balai yang Dipimpin Wakapolres Tanjung Balai, Rabu (28/08/2019).
Kegiatan Rakor dihadiri Kakesbang T. Balai, Mewakili Danlanal, Dishub T. Balai, Mewakili Kajari T. Balai, Kalapas T. Balai, Danki Brimob, Satpol PP, Kalantas T. Balai, Kabagops T. Balai, Dispora T. Balai, Kapolsek Se Kota T. Balai, Kasat Intel Polres T. Balai.
Rapat diawali dengan pemaparan tentang maksud dan tujuan Operasi Patuh Toba – 2019 oleh Kabag Ops Polres Tanjung Balai yang menyampaikan bahwa operasi ini bersifat terbuka dalam bentuk operasi harkamtibmas yang dilaksanakan dengan mengedepankan fungsi Lalu Lintas Polri, dengan didukung fungsi kepolisian lainnya, yang dilaksanakan secara profesional, bermoral dan humanis.
Selanjutnya Kasat lantas mengemukakan bahwa Operasi Patuh Toba – 2019 ini, berbeda dengan Operasi Simpatik, operasi kali ini lebih mengedepankan penegakan hukum dibanding teguran baik tertulis atau lisan.
“Untuk itu, diharapkan kepada peserta rapat kordinasi untuk menyampaikan kepada rekan sejawat di instansi masing – masing atau kepada keluarga dirumah serta masyarakat dilingkungannya, untuk memberi tahukan bahwa pelaksanaan operasi dimaksud akan dilaksanakan selama 14 hari mulai tanggal 29 – 11 September 2019, secara serentak di seluruh Indonesia,” ujar Kasat lantas
Wakapolres menambahkan bahwa Tujuannya jelas untuk menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas. Menekan fatalisasi terhadap korban kecelakaan lalu lintas. Kemudian terciptanya publik trust terhadap polri guna terciptanya opini positif,” kata
Selain itu untuk menekan tingkat pelanggaran lalu lintas dan menekan terjadinya kemacetan, terwujudnya masyarakat yang disiplin dalam berlalu lintas. Waka berharap dengan operasi patuh ini, adalah menyadarkan warga pentingnya menjaga keselamatan berlalu lintas. Kita tak menginginkan, ketika ada polisi saja warga pakai helm. Bukan seperti itu,” Tutur Wakapolres Tanjung balai.(red/penrem 022/PT)